Senin, 02 Maret 2020

GER DAN GERD PADA ANAK

>>MENGENAL GER DAN GERD PADA BAYI DAN ANAK
     Gastroesophageal Reflux (GER) atau "gumoh" adalah naiknya isi lambung ke kerongkongan. GER merupakan proses normal pada bayi muda dan bukan dikarenakan penyakit, sehingga tidak membutuhkan pengobatan. GER terjadi karena otot yang mengelilingi mulut lambung membuka pada waktu yang tidak tepat sehingga isi lambung kembali ke atas. GER ini bisa dialami bayi hingga berkali-kali, akibat belum sempurnanya saluran pencernaannya, dan biasanya akan berhenti setelah 6-12 bulan.
     Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah GER yang sifatnya menetap/berkepanjangan dan menimbulkan dampak yang lebih serius. Anak yang mengalami GERD biasanya berusia diatas 12-14 bulan dan mengalami keluhan GER yang berat. GERD merupakan salah satu gejala alergi makanan. Anak yang menderita GERD sebaiknya mendapatkan pengobatan sesegera mungkin.

>>KENALI GEJALA GERD
    Beberapa gejala GERD pada anak, antara lain:

  1. Muntah.
  2. Anak rewel, terutama setelah menyusu.
  3. Terbangun pada malam hari.
  4. Menolak menyusu atau menarik menjauh dari panyudara saat menyusu.
  5. Pertambahan berat badan kurang/gangguan pertumbuhan.
  6. Batuk.
  7. Kolik.
  8. Gangguan menelan.
  9. Gangguan bernapas.
>>KENALI TANDA BAHAYA PADA ANAK DENGAN GERD
     Meskipun sebagian besar GER normal, sekitar 8-10%nya dapat menjadi penyakit. Oleh karena itu, jika ditemukan gejala/tanda berikut ini sebaiknya anak diperiksakan ke dokter.
  1. Anak muntah kehijauan, kekuningan, atau muntah darah.
  2. Anak muntah menyemprot terutama jika terjadi pada usia 2 bulan.
  3. Disertai demam.
  4. Anak tampak lemas.
  5. Anak tidak mau menyusu.
  6. Terdapat gangguan bernapas setelah muntah.
  7. Terdapat gangguan pertumbuhan/kenaikan berat badan kurang.
  8. Terjadi episode seperti tercekik atau ada gangguan menelan.
  9. Diare atau sembelit/konstipasi.
  10. Perut tampak kembung sekali.
  11. Ubun-ubun di kepala menonjol.
  12. Ukuran kepala yang tidak normal (kepala tampak besar atau kecil).
  13. Anak menangis sangat kencang sekali.
>>CARA MERAWAT ANAK YANG MENDERITA GERD
     Cara merawat anak penderita GERD disesuaikan dengan umur anak dan gejala/tingkat keparahan. Pengobatan GERD dapat dilakukan dengan 3 cara, yaitu:
  1. Mengubah pola makan/kebiasaan makan, misalnya mencegah jangan sampai terjadi overfeeding ASI dan susu formula pada anak; Menyendawakan anak setelah menyusu; dan memposisikan anak berdiri selama 30 menit setelah menyusu.
  2. Pemberian obat-obatan, misalnya pemberian H2 blocker seperti ranitidine untuk mengurangi asam lambung.
>>ANJURAN UNTUK ORANG TUA JIKA ANAK MENDERITA GERD
  1. Berikan ASI ekslusif selama 6 bulan dan dilanjutkan hingga 2 tahun. ASI lebih mudah dicerna dibandingkan susu formula.
  2. Menyendawakan bayi setelah menyusu adalah hal yang sebaiknya selalu dilakukan atau memposisikan anak berdiri selama 30 menit setelah menyusu.
  3. Mencegah jangan sampai terjadi overfeeding susu formula atau ASI pada anak.
  4. GER pada anak bisa diminimalkan dengan cara menghindari makan sebelum tidur.
  5. Jika ditemukan tanda bahaya GERD segera bawa ke dokter. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar